Euchemsupply.com – Sekolah Unggul Garuda yang berlokasi di Kabupaten Belitung Timur, Provinsi Bangka Belitung, memastikan bahwa 20 persen kuotanya akan dialokasikan untuk siswa dari wilayah Bangka Belitung. Kebijakan ini dikonfirmasi oleh Plt Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Bangka Belitung, Darlan, yang menyampaikan bahwa program ini bertujuan untuk memberikan kesempatan bagi siswa unggulan dari daerah tersebut.
Read More : Pelatihan Hidroponik di Kelurahan Taman Bunga: Mendorong Kemandirian Pangan Keluarga Melalui Urban Farming
Fokus pada Sumber Daya Manusia Unggul
“Kuota untuk Bangka Belitung disiapkan sebesar 20 persen, sementara sisanya akan diisi oleh siswa dari seluruh Indonesia yang memiliki kemampuan intelektual dan akhlak yang baik,” ujar Darlan. Ini menunjukkan bahwa Sekolah Unggul Garuda tidak hanya membuka akses pendidikan bagi siswa dari daerah setempat, tetapi juga memberikan ruang bagi talenta terbaik dari seluruh penjuru negeri.
Sekolah ini merupakan bagian dari program inisiatif Presiden RI Prabowo Subianto. Dilaksanakan oleh Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemendiktisaintek). Dengan fokus utama pada pengembangan bidang sains, teknologi, teknik, dan matematika (STEM). Tujuan utamanya adalah untuk membangun dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia Indonesia, terutama di sektor pendidikan yang berprestasi.
Baca juga: Personel Polresta Pangkalpinang Siaga di Pintu Gerbang Utama Kantor PT Timah
Tahun Ajaran 2026/2027, Sekolah Siap Menerima Murid Baru
Sekolah Unggul Garuda dijadwalkan mulai menerima murid baru pada tahun ajaran 2026/2027. Pembangunan fisik sekolah sudah berlangsung dengan cepat dan dipastikan akan selesai pada tahun ini. Dengan penyerahan tanah dan sertifikat atas nama Kemendiktisaintek. Darlan juga menambahkan, pengelolaan tenaga pengajar untuk sekolah ini akan menjadi kewenangan langsung dari Kemendiktisaintek.
Dengan adanya program ini, Sekolah Unggul Garuda menjadi salah satu langkah konkret dalam mengoptimalkan kualitas pendidikan di Bangka Belitung. Diharapkan, kuota yang disediakan untuk siswa lokal dapat memberi dampak positif pada peningkatan kualitas pendidikan di daerah tersebut. Sekaligus memberikan kesempatan bagi siswa berprestasi dari seluruh Indonesia untuk berkembang di bidang STEM.